4 Strategi Agar Kekasih Memperhatikan Perkataan Anda
Jakarta - Banyak wanita kerap mengeluhkan kekasihnya yang sering tidak memperhatikan saat mereka berbicara. Faktanya, pikiran pria mudah terbagi dan hanya bisa fokus pada satu hal. Ini berarti secara mental dan emosional mereka tidak bisa memikirkan cinta, pekerjaan atau hobi sekaligus.
Membuat pria mau mendengar perkataan wanita, memang perlu usaha dan strategi khusus. Seperti dikutip dari eHarmony, berikut empat cara mengajak pria bicara dan membuatnya memberi perhatian hanya pada Anda saat berkomunikasi.
1. Less Is More
Sejumlah studi menunjukkan bahwa sebagian besar wanita, berbicara tiga kali lebih banyak daripada pria. Perbedaan genderlah yang membuat hal ini terjadi. Wanita cenderung mengungkapkan semua perasaannya, sementara pria biasanya tidak. Oleh karena itu, saat berbicara pada pria sebaiknya langsung ke pokok permasalahan dan tetaplah fokus pada masalah tersebut. Jangan memperlebar topik obrolan karena akan membuat pria bosan dan akhirnya jenuh mendengarkan Anda.
2. Waktu adalah Segalanya
Ketika ada sesuatu yang penting yang perlu Anda diskusikan bersama pasangan, pilihlah waktu yang tepat. Jika Anda membawa topik serius saat si dia sedang banyak pekerjaan atau stres di kantor, jangan harap sang kekasih akan mendengarkan apa yang Anda katakan. Perhatian dengan apa yang dia butuhkan merupakan strategi yang baik untuk membuatnya mendengarkan Anda. Gunakan kesempatan saat dia sedang bersantai atau dalam mood yang baik.
3. Memberi dan Menerima
Jangan lupa, berbicara dengan kekasih bukanlah monolog tapi dialog. Artinya, dia akan lebih tertarik dengan apa yang Anda katakan jika ada timbal-balik dalam proses komunikasi. Tanyakan padanya apa yang dia pikirkan tentang apa yang baru Anda katakan. Biarkan dia tahu bahwa Anda menghargai pendapatnya. Tanyakan juga bagaimana pengalamannya hari ini dan perhatikan saat dia bicara. Belajarlah memberinya perhatian, jika itu yang Anda inginkan ketika Anda berbicara padanya.
4. Tegaskan Omongan dengan Bahasa Tubuh
Para peneliti memperkirakan, 80 hingga 90 persen komunikasi pada manusia dilakukan secara nonverbal. Saat percakapan, manusia melibatkan lebih banyak bahasa tubuh seperti nada suara, kontak mata, postur tubuh, penempatan tangan dan kaki dibandingkan kata-kata yang keluar dari mulut. Agar perkataan Anda lebih didengar, jangan hanya berucap dengan volume keras tapi juga perhatikan gerak tubuh. Misalnya, sesekali sentuh tangan Anda di lengannya dan jaga kontak mata saat berbicara. Perlakuan tersebut akan membuat pria Anda merasa berharga dan disayang, sehingga dia akan lebih memerhatikan apa yang Anda bicarakan.
(hst/kik)(Sumber: http://www.wolipop.com)
Membuat pria mau mendengar perkataan wanita, memang perlu usaha dan strategi khusus. Seperti dikutip dari eHarmony, berikut empat cara mengajak pria bicara dan membuatnya memberi perhatian hanya pada Anda saat berkomunikasi.
1. Less Is More
Sejumlah studi menunjukkan bahwa sebagian besar wanita, berbicara tiga kali lebih banyak daripada pria. Perbedaan genderlah yang membuat hal ini terjadi. Wanita cenderung mengungkapkan semua perasaannya, sementara pria biasanya tidak. Oleh karena itu, saat berbicara pada pria sebaiknya langsung ke pokok permasalahan dan tetaplah fokus pada masalah tersebut. Jangan memperlebar topik obrolan karena akan membuat pria bosan dan akhirnya jenuh mendengarkan Anda.
2. Waktu adalah Segalanya
Ketika ada sesuatu yang penting yang perlu Anda diskusikan bersama pasangan, pilihlah waktu yang tepat. Jika Anda membawa topik serius saat si dia sedang banyak pekerjaan atau stres di kantor, jangan harap sang kekasih akan mendengarkan apa yang Anda katakan. Perhatian dengan apa yang dia butuhkan merupakan strategi yang baik untuk membuatnya mendengarkan Anda. Gunakan kesempatan saat dia sedang bersantai atau dalam mood yang baik.
3. Memberi dan Menerima
Jangan lupa, berbicara dengan kekasih bukanlah monolog tapi dialog. Artinya, dia akan lebih tertarik dengan apa yang Anda katakan jika ada timbal-balik dalam proses komunikasi. Tanyakan padanya apa yang dia pikirkan tentang apa yang baru Anda katakan. Biarkan dia tahu bahwa Anda menghargai pendapatnya. Tanyakan juga bagaimana pengalamannya hari ini dan perhatikan saat dia bicara. Belajarlah memberinya perhatian, jika itu yang Anda inginkan ketika Anda berbicara padanya.
4. Tegaskan Omongan dengan Bahasa Tubuh
Para peneliti memperkirakan, 80 hingga 90 persen komunikasi pada manusia dilakukan secara nonverbal. Saat percakapan, manusia melibatkan lebih banyak bahasa tubuh seperti nada suara, kontak mata, postur tubuh, penempatan tangan dan kaki dibandingkan kata-kata yang keluar dari mulut. Agar perkataan Anda lebih didengar, jangan hanya berucap dengan volume keras tapi juga perhatikan gerak tubuh. Misalnya, sesekali sentuh tangan Anda di lengannya dan jaga kontak mata saat berbicara. Perlakuan tersebut akan membuat pria Anda merasa berharga dan disayang, sehingga dia akan lebih memerhatikan apa yang Anda bicarakan.
(hst/kik)(Sumber: http://www.wolipop.com)